Selasa, 09 Juni 2009

koMeNtar OraNg DenmARk TenTaNg Timnas INdonesia

Melihat prestasi timnas Indonesia, saya selalu saja merasa prihatin. Betapa tidak negara ini begitu besar dan penduduknya sangat mencintai sepakbola. Begitu ada pertandingan sepakbola, stadion selalu penuh, dukungan tak henti selalu ada baik itu untuk klub atau timnas. Namun prestasi seolah tak mau mendekati pasukan Merah Putih.

Saat Piala Asia 2007, secercah harapan muncul. Walaupun gagal lolos penyisihan grup, timnas mampu tampil memukau. Bahrain mampu dikalahkan. Arab Saudi dan Korea Selatan dipaksa bekerja keras dan hanya sanggup menang tipis saat melawan timnas. Namun setelah itu harapan yang muncul kembali menguap seiring prestasi timnas yang makin menukik. Saat melawan Suriah di Kualifikasi Piala Dunia 2010 timnas 2 kali takluk. Di Jakarta takluk 4-1, dan di Suriah ketika hanya menurunkan tim U-23 timnas keok 7-0. Sungguh memalukan. Sempat menjadi juara Piala Kemerdekaan, namun saya rasa itu tidak membanggakan. Indonesia hanya menang WO dari Libya.


Saat berpartisipasi di turnamen Grand Royal Challenge di Myanmar, timnas gagal menjadi yang terbaik, kalah oleh tuan rumah di partai puncak. Ingin menjadi yang terbaik di Piala AFF, apa daya timnas dua kali takluk oleh Thailand di babak semifinal sehingga lagi-lagi gagal menjadi juara.

Dan waktu di fesbuk saya iseng aja ikut komen di wall, di grup FIFA World Cup. Saat orang lain serius membicarakan kira-kira siapa juara Piala Dunia, saya malah bilang Indonesia. Tak disangka, komen saya itu justru mendapat perhatian dari orang Denmark. Karena belum menjadi friends saya di facebook dia menulis di inbox (wah niat banget yah). Namanya Rico Kruse Carlsen. Dia bilang begini:

Hello Luzman. Why aren’t Indonesia doing better in football? It is, however, a very large country, looking at number of inhabitans.

Biar gampang saya add aja dulu dia jadi friend. Terus komen di wall deh. Saya jawab, kompetisi di Indonesia kacau banget. Jadwal aja berubah-ubah. Liga hampir berlangsung setahun. Mental pemain ga akan bagus kalo kompetisi kayak gitu. Gini lengkapnya loh..

I also a little confused with the achievements of the national team Indonesian. Indonesia is the country with many great people. Residents are very love football. Maybe because the competition has not been here regularly. Competition schedules are often changed. Competition so long and tiring. Indonesian League began on 13 July 2008 and ended 31 June 2009. Lasted almost a year. Perhaps it is the mental make Indonesia the players not good at to compete. what do u think? how about denmark? I think Denmark also have potential player too.

Saya nanyain Denmark juga. Basa-basi gitu deh. Biar sama-sama perhatian. Wah ternyata dijawab lagi euy. Jawabnya panjang gini. Dia tau juga kalo Indonesia gagal lolos ke Piala Dunia 2010, kalah dua kali sama Suriah. Terus dia berharap Indonesia bisa menjadi macan Asia, Indonesia punya potensi untuk itu.

I think the point you come up with about the long Indonesian season sounds as a very probable reason why the national team’s achievements aren’t better, as they are. Unfortunately, you did not even reach the asian group matches in the world cup qualification this time (2nd round defeat to Syria).
A regular tournement, "same procedure several years in a row", is absolute a good way to improve the standard, because the players and clubs can put their concentration on the football field instead of not knowing if the will be a tournement at all next year.

Regarding Denmark, we have started out very well in our European qualification group for the World Cup 2010, but the is still a long way We are leading our group, and especially an AWAY win (3-2) in Portugal has brought us in a good situation before the nine qualifying matches in 2009.
Denmark at the moment have no player playing regularly at the absolute top club level, and for the first time since 1980 we did not qualify for the European Championship 2008. But maybe we will be there in South Africa 2010. I hope so

But a large country with so many millions of football-supporting people as Indonesia has the potential of becoming an Asian football power like Saudi Arabia, Korea, Japan or Iran. My best wishes for all football-supporting people in Indonesia

Terus saya ceritain kalo timnas sedang berjuang di Kualifikasi Piala Asia 2011. Indonesia punya tradisi bagus di Piala Asia. Sejak 1996 selalu lolos. Lolos empat kali berturut-turut. Namun kini peluang lolos begitu berat sebab berada satu grup dengan Oman, Arab Saudi, dan Qatar.

Secercah harapan kembali muncul saat timnas sanggup menahan tuan rumah Oman di Muscat 0-0. Padahal Oman baru saja menjadi juara Piala Teluk dengan mengalahkan tim-tim kuat seperti Arab Saudi, Irak, dan Qatar. Trio pemain Persib dimainkan, Maman, Nova, dan Hariono -ketiganya bermain cemerlang. Paling keren Hariono euy, baru debut langsung main keren. Saya berharap Indonesia sanggup mengalahkan Australia hai Rabu nanti, sebab Austaralia datang ke Indonesia tanpa pemain yang merumput di EPL. Ini kesempatan besar bagi Indonesia.

Terus saya bilang gini
Thank you for your info and opinion. yes, I hope indonesia can have better competition and can get better achievement. indonesia will play for asian cup qualification against australia in wednesday. indonesia with a hard group together with australia,oman,and kuwait.
before that indonesia can held oman 0-0 in muscat. i think that’s a good result because oman have won gulf cup - they won against saudi arabia in final with penalty shootout.

i think indonesia have a chance to defeat australia because australia cåme to jakarta without their players who play in EPL like tim cahill and mark schwarzer..
they only play with their player that play in domestic competition.
i hope so.. i wish indonesia qualify to asian cup 2011.
in world cup i think it’s still to hard for indonesia but i think indonesia cån get better achievement in asia. i agree with u, indonesia have some potential players to reach success.

i wish denmark can qualify to world cup 2010.

Terus Rico bilang lagi..

I didn’t know the results of the Asian Cup Qualification, but now I have checked and yes, 0-0 in Oman is a good result. In the World Cup Qualification even Japan only got a draw in Muscat, so it is not at all an easy place to bring a point home from.
And I think the same as you, that Australia with and without their EPL-players is something very different. That match will be very important. I hope that the stadium in Jakarta will be full of supporters, who will back your team up.

Yup, mudah-mudahan saja harapan orang Denmark itu menjadi kenyataan. Indonesia sebenarnya punya potensi untuk menjadi Macan Asia. Ayo, kita pasti bisa!

FuTsaL INdOneSia

Jakarta - Pelatih Timnas Futsal Indonesia Justinus Lhaksana menyatakan akan membawa tim Merah Putih untuk menjadi tim top Asia di kejuaraan futsal Asia di Thailand pada 11-18 Mei mendatang.

"Kami akan membuat kejuatan di level Asia dengan mengubah peta futsal Asia," kata Justinus dalam acara pelepasan rombongan timnas oleh Sekjen PSSI Nugraha Besoes di Jakarta, Kamis malam.

Ia mengatakan, optimis timnas akan merebut hasil terbaik di kejuaraan Asia dengan para pemain yang memiliki semangat juang tinggi.

Ia menyatakan enam pemain yang alami cedera ringan dan sakit sudah mulai fit. Ia mengakui selama empat minggu berlatih dengan enam kali ujicoba dengan tim lokal, para pemain siap menghadapi lawan di Grup A.

Indonesia sendiri bergabung di grup A Piala Asia menghadapi Kyrgystan pada 11 Mei, melawan Thailand pada 12 Mei dan menghadapi Irak pada 13 Mei.

Sementara kapten timnas futsal, Andri Irawan menyatakan kesiapan semua pemain untuk berlaga di kejuaraan Asia ini.

"Kami bertekad memberikan yang terbaik. Kami mohon dukungan masyarakat Indonesia. Kami juga bertekad untuk tembus ke kejuaraan dunia," katanya.

Sementara Sekjen PSSI, Nugraha Besoes dalam sambutanya menyatakan selama ini banyak berita negatif menyangkut PSSI, dengan tampilnya timnas futsal Indonesia dapat memberikan hasil terbaik untuk bangsa.

Ia mengatakan, PSSI akan memberikan penghargaan kepada pemain apalagi mereka telah lolos ke putaran final futsal Asia yang diikuti 16 negara itu.

Nugraha juga meminta BFN untuk memperjuangkan ke futsal Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) untuk menjadi tuan rumah kejuaran futsal Asia di Indonesia pada tahun 2010.

Rombongan akan bertolak ke Bangkok pada Jumat malam.

Berikut susunan Timans Futsal:
Kiper: Yos Adi dan Ade Lesmana,
Pemain : Jaelani Lanjanibi (Capt), Deny Handoyo, Sayan Karmadi,Andri Irawan, M Ihsan, Ahmad Maulana, Sukma Nagara, Afif Tamimy,Topas Wiyantoro, Fachry Assegaff, Setyo Parnoto dan Ahmad Syahbani.
Pelatih Justinus Lhaksana. Manajer Yerico Umbas.(*)

FuTsaL INdOneSia

Jakarta - Pelatih Timnas Futsal Indonesia Justinus Lhaksana menyatakan akan membawa tim Merah Putih untuk menjadi tim top Asia di kejuaraan futsal Asia di Thailand pada 11-18 Mei mendatang.

"Kami akan membuat kejuatan di level Asia dengan mengubah peta futsal Asia," kata Justinus dalam acara pelepasan rombongan timnas oleh Sekjen PSSI Nugraha Besoes di Jakarta, Kamis malam.

Ia mengatakan, optimis timnas akan merebut hasil terbaik di kejuaraan Asia dengan para pemain yang memiliki semangat juang tinggi.

Ia menyatakan enam pemain yang alami cedera ringan dan sakit sudah mulai fit. Ia mengakui selama empat minggu berlatih dengan enam kali ujicoba dengan tim lokal, para pemain siap menghadapi lawan di Grup A.

Indonesia sendiri bergabung di grup A Piala Asia menghadapi Kyrgystan pada 11 Mei, melawan Thailand pada 12 Mei dan menghadapi Irak pada 13 Mei.

Sementara kapten timnas futsal, Andri Irawan menyatakan kesiapan semua pemain untuk berlaga di kejuaraan Asia ini.

"Kami bertekad memberikan yang terbaik. Kami mohon dukungan masyarakat Indonesia. Kami juga bertekad untuk tembus ke kejuaraan dunia," katanya.

Sementara Sekjen PSSI, Nugraha Besoes dalam sambutanya menyatakan selama ini banyak berita negatif menyangkut PSSI, dengan tampilnya timnas futsal Indonesia dapat memberikan hasil terbaik untuk bangsa.

Ia mengatakan, PSSI akan memberikan penghargaan kepada pemain apalagi mereka telah lolos ke putaran final futsal Asia yang diikuti 16 negara itu.

Nugraha juga meminta BFN untuk memperjuangkan ke futsal Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) untuk menjadi tuan rumah kejuaran futsal Asia di Indonesia pada tahun 2010.

Rombongan akan bertolak ke Bangkok pada Jumat malam.

Berikut susunan Timans Futsal:
Kiper: Yos Adi dan Ade Lesmana,
Pemain : Jaelani Lanjanibi (Capt), Deny Handoyo, Sayan Karmadi,Andri Irawan, M Ihsan, Ahmad Maulana, Sukma Nagara, Afif Tamimy,Topas Wiyantoro, Fachry Assegaff, Setyo Parnoto dan Ahmad Syahbani.
Pelatih Justinus Lhaksana. Manajer Yerico Umbas.(*)

FuTsaL INdOneSia

Jakarta - Pelatih Timnas Futsal Indonesia Justinus Lhaksana menyatakan akan membawa tim Merah Putih untuk menjadi tim top Asia di kejuaraan futsal Asia di Thailand pada 11-18 Mei mendatang.

"Kami akan membuat kejuatan di level Asia dengan mengubah peta futsal Asia," kata Justinus dalam acara pelepasan rombongan timnas oleh Sekjen PSSI Nugraha Besoes di Jakarta, Kamis malam.

Ia mengatakan, optimis timnas akan merebut hasil terbaik di kejuaraan Asia dengan para pemain yang memiliki semangat juang tinggi.

Ia menyatakan enam pemain yang alami cedera ringan dan sakit sudah mulai fit. Ia mengakui selama empat minggu berlatih dengan enam kali ujicoba dengan tim lokal, para pemain siap menghadapi lawan di Grup A.

Indonesia sendiri bergabung di grup A Piala Asia menghadapi Kyrgystan pada 11 Mei, melawan Thailand pada 12 Mei dan menghadapi Irak pada 13 Mei.

Sementara kapten timnas futsal, Andri Irawan menyatakan kesiapan semua pemain untuk berlaga di kejuaraan Asia ini.

"Kami bertekad memberikan yang terbaik. Kami mohon dukungan masyarakat Indonesia. Kami juga bertekad untuk tembus ke kejuaraan dunia," katanya.

Sementara Sekjen PSSI, Nugraha Besoes dalam sambutanya menyatakan selama ini banyak berita negatif menyangkut PSSI, dengan tampilnya timnas futsal Indonesia dapat memberikan hasil terbaik untuk bangsa.

Ia mengatakan, PSSI akan memberikan penghargaan kepada pemain apalagi mereka telah lolos ke putaran final futsal Asia yang diikuti 16 negara itu.

Nugraha juga meminta BFN untuk memperjuangkan ke futsal Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) untuk menjadi tuan rumah kejuaran futsal Asia di Indonesia pada tahun 2010.

Rombongan akan bertolak ke Bangkok pada Jumat malam.

Berikut susunan Timans Futsal:
Kiper: Yos Adi dan Ade Lesmana,
Pemain : Jaelani Lanjanibi (Capt), Deny Handoyo, Sayan Karmadi,Andri Irawan, M Ihsan, Ahmad Maulana, Sukma Nagara, Afif Tamimy,Topas Wiyantoro, Fachry Assegaff, Setyo Parnoto dan Ahmad Syahbani.
Pelatih Justinus Lhaksana. Manajer Yerico Umbas.(*)

daFtar PeMaIn IndonEsIa U-23

No Nama Tanggal Lahir Posisi Klub Tinggi Berat
1 Kurnia Meiga Hermansyah 07 Mei 1990 Kiper Arema 183 71
2 Johan Angga Kesuma 29 Desember 1989 Kiper Persijap 183 84
3 Dede Sulaeman 03 Maret 1986 Kiper Sriwijaya FC 182 78
4 Frenky Irawan 08 Desember 1986 Kiper PSM 181 70
5 Herry Susilo 03 Oktober 1988 Belakang PSIS 175
6 Maikel Detubun 05 Mei 1991 Belakang PKT 178
7 Dedi Indra Sampurna 02 April 1986 Belakang Persikab 178 68
8 Achmad Jufriyanto 07 Februari 1987 Belakang Arema 180 75
9 Djayusman Triasdi 22 Agustus 1989 Belakang PSM 180 71
10 Rachmat Latif 27 September 1990 Belakang PSM 182 75
11 Windu Hanggoro Putra 21 Agustus 1988 Belakang PON DKI 180
12 Elvis Nelson Anes 28 Maret 1988 Belakang PON DKI 177
13 Richie Pravita Hari 06 Maret 1986 Belakang Arema 178 63
14 Imam Suprapto 10 Agustus 1988 Belakang Sriwijaya FC 177
15 Joko Sidik Fitra Yono 20 Mei 1988 Belakang PKT U-21
16 M Fauzan Djamal 06 Juni 1988 Tengah Semen Padang 175
17 Ferdinand Alfred Sinaga 18 September 1988 Tengah Pelita Jaya 175
18 Hendro Siswanto 12 Maret 1990 Tengah PSIS 175
19 Fendry Mofu 10 September 1989 Tengah Persiwa 175
20 Lucky Wahyu Permana 01 April 1990 Tengah Persebaya 178 68
21 Arry Vilanop Martin 03 November 1989 Tengah Persik U21 180 72
22 Riski Novriansyah 23 November 1989 Tengah Pelita Jaya 175 64
23 Rendi Saputra 28 April 1989 Tengah Persib U21 178 65
24 Titus Jhon L Bonai 04 MAret 1989 Tengah PKT
25 Egi Melgiansyah 04 September 1990 Tengah Pelita Jaya 166 65
26 Alan Artur Aronggear 10 Mei 1990 Tengah Persipura U21
27 Tony Sucipto 12 Februari 1986 Tengah Sriwijaya FC 169 66
28 Imanuel Wanggai 23 Februari 1988 Tengah Persipura 173 63
29 Ian Louis Kabes 14 Agustus 1986 Tengah Persipura 174 71
30 Zisva Siswanto Maco 25 Oktober 1990 Depan Semen Padang 180 68
31 Dede Hugo Kunarko 04 Desember 1987 Depan Deltras 180
32 Ghery Setia Nugraha 21 Desember 1988 Depan Pelita Jaya 182
33 Jajang Mulyana 23 Oktober 1988 Depan Pelita Jaya 182 71
34 Boaz Solossa 16 Maret 1986 Depan Persipura 172 65
35 Harmoko 06 Maret 1989 Depan Persema 172 67
36 Muhammad Agus Salim 17 Agustus 1986 Depan Persita 175

Ofisial

Cesar Payovich Pelatih Kepala
Gabriel Jorge Anon Asisten Pelatih
Sudirman Asisten Pelatih
Fransisco Morales Asisten Pelatih

PerATuRan BOla VOli

Peraturan Cabang Bola Voli


1. Peraturan Umum Pertandingan

Peraturan pertandingan yang digunakan adalah peraturan permainan bola voli sistem internasional yang sedang berlaku dan disahkan oleh PP PBVSI dengan semua perubahannya dan Wasit yang bertugas pada Petrocup Volley adalah wasit yang mempunyai lisensi PBVSI yang masih berlaku.

2. Peraturan Khusus

§ Waktu pelaksanaan  : 04, 05, 11 & 12 Agustus 2007
§ Tempat pelaksanaan : GOR Bola Voli Senayan (GOR PLN)

3. Peserta Pertandingan

§ Turnamen akan dibatasi hanya untuk 10 (sepuluh) tim putra pendaftar pertama.
§ Peserta/anggota tim PC 2007 adalah pegawai tetap dan maksimal 40% pegawai kontrak/rekanan yang telah bekerja selama minimal 6 (enam) bulan (dibuktikan dengan surat pengantar dari bagian SDM/HRD BPMIGAS/KKKS Dan Fotocopy ID).
§ Tiap tim beranggotakan max. 12 (dua belas) orang peserta dan min. 6 (enam).
§ Untuk Pertamina, peserta harus berasal dari Pertamina EP saja (dibuktikan dengan surat pengantar dari bagian SDM Pertamina).
§ Official pendamping regu maksimal 2 (dua) orang terdiri dari pelatih dan assisten pelatih.
§ Pemain yang sudah mewakili satu Kontraktor KKS dalam pertandingan tidak diperkenankan  lagi untuk  bermain pada Kontraktor KKS lain.
§ Keabsahan   seorang   pemain  untuk   ikut  dalam pertandingan Petro Cup 2007 diputuskan oleh panitia.

4. Jadwal Pertandingan

Alokasi waktu pertandingan yang dilaksanakan pada hari Sabtu, Minggu

§ 08.00 – 09.00
§ 09.15 – 10.15
§ 10.30 – 11.30
§ 14.00 –


5. Bola

§ Bola untuk pertandingan akan disiapkan oleh panitia.
§ Bola untuk pemanasan regu mempergunakan bola sendiri dan bukan bola untuk pertandingan.

6. Pakaian

Peserta diwajibkan memakai celana pendek/training dan kaos tangan pendek/panjang  yang seragam dan bersih yang bernomor punggung dan dada (letak nomor berada di tengah badan), dengan ketentuan kaidah kesopanan dalam berpakaian.

7. Sistem Pertandingan

Sistem pertandingan yang digunakan adalah sebagai berikut :
§ Turnamen terdiri atas putra di mana masing-masing terdiri atas 10 regu serta dibagi menjadi 2  pool
§ Pertandingan tidak menggunakan Libero
§ Pada babak pertama setiap pool bertanding menggunakan sistem setengah kompetisi di mana pemenang pertandingan adalah yang memenangkan 2 set terlebih dahulu (two winning set)
§ Babak kedua/semifinal hingga babak final menggunakan sistem gugur di mana pesertanya merupakan juara dan runner-up dari masing-masing pool.

8. Penentuan rangking dalam pool

§ Penentuan rangking dalam setiap pool ditentukan oleh :

Hasil Nilai
Menang 2
Kalah 1
Walk Out 0

§ Paling banyak jumlah set kemenangan setelah dikurangi dengan jumlah set kekalahan .
§ Paling banyak jumlah point kemenangan setelah dikurangi dengan jumlah point kekalahan.
§ Menang dalam pertandingan antara regu yang bersangkutan


9. Mulainya pertandingan

§ Semua regu yang akan bertanding harus sudah siap berada dilapangan 30 menit sebelum waktu pertandingan yang telah ditentukan.
§ Bila waktu yang telah ditentukan (dalam jadwal) telah tiba dan semua sarana serta regu-regu yang akan bertanding telah siap, maka pertandingan harus segera di mulai atas persetujuan kedua regu yang akan bertanding.
§ Bila waktu yang telah ditentukan telah tiba, tetapi sarana pertandingan belum siap (masih digunakan oleh tim yang sedang bertanding), regu-regu yang bersangkutan harus menunggu. Pada saat sarana dan fasilitas sudah siap, pertandingan harus segera dilaksanakan.

10. Walk out

Setiap regu dapat dinyatakan kalah (WO) apabila :

§ Datang terlambat lebih dari 20 menit dari waktu yang telah ditentukan dalam jadwal pertandingan.
§ Regu yang menolak untuk bertanding sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
§ Menggunakan kostum (celana dan kaos ) yang tidak berseragam atau yang tidak sesuai dengan peraturan permainan/ pertandingan.
§ Regu yang datang terlambat dan terbukti bukan kesalahan sendiri tidak dikenakan WO.
§
11. Etika , Sanksi Dan Protes

§ Seluruh pemain diharuskan menjunjung tinggi sportivitas.
§ Seluruh pemain diharuskan menjaga tingkah laku sesuai dengan norma-norma kesopanan
§ Bagi pemain atau offcial yang memulai, memancing atau memprovokasi lawan sehingga menyebabkan terjadinya suatu keributan dan perkelahian, atau terlibat secara langsung dalam suatu keributan atau perkelahian, baik antar pemain maupun antar tim peserta secara keseluruhan dengan alasan apapun, maka panitia akan memberikan sanksi keras kepada pemain atau tim peserta yang dimaksud berupa sanksi tidak boleh bermain atau diskualifikasi.
§ Sanksi yang diberlakukan di atas diputuskan oleh Panitial Pelaksana petrocup VOLLEY dengan koordinasi Panitia Pusat Petrocup dengan mempertimbangkan situasi dan kondisi.
§ Bila pada saat turnamen berlangsung, terbukti bahwa ada pemain yang bukan karyawan yang sah untuk bermain, maka tim yang bersangkutan akan di kenakan sanksi berupa :
Semua pertandingan yang sudah dimenangkan oleh Tim tsb akan dinyatakan kalah.
§ Pada dasarnya protes tidak dibenarkan.
§ Dalam keadaan terpaksa setiap regu dapat mengajukan protes kepada pemimpin pertandingan mengenai suatu pertandingan yang dilakukan karena bertentangan dengan peraturan pertandingan / permainan.
§ Protes harus diajukan secara tertulis oleh kapten regu yang bersangkutan
§ Diterima atau tidaknya suatu protes yang diajukan akan disampaikan secara lisan maupun tertulis oleh wasit melalui ketua pertandingan kepada kapten regu yang mengajukan.

12. Lain-lain

§ Pelanggaran terhadap ketentuan-ketentuan yang tercantum di muka akan mengakibatkan diskualifikasi.
§ Penelitian ulang mengenai persyaratan atlet akan dilaksanakan setiap mulai pertandingan oleh panitia.
§ Hal-hal yang belum tercantum dalam peraturan dan ketentuan ini, akan diatur kemudian dan disesuaikan dengan kebutuhan.

sejarah boLa BAsKet

Sejarah permainan dan perkembangan bola basket
Permainan bola basket diciptakan oleh Prof. Dr. James A. Naismith salah seorang guru pendidikan jasmani Young Mens Christian Association (YMCA) Springfield, Massachusets, Amerika Serikat pada tahun 1891. Gagasan yang mendorong terwujudnya cabang olahragabaru ini ialah adanya kenyataan bahwa waktu itu keanggotaan dan pengunjung sekolah tersebut kian hari kian merosot. Sebab utamanya adalah rasa bosan dari para anggota dalam mengikuti latihan olahraga Senam yang gerakannya kaku. Di samping itu kebutuhan yang dirasakan pada musim dingin untuk tetap melakukan olahraga yang menarik semakin mendesak.
Dr. Luther Gullick, pengawas kepala bagian olahraga pada sekolah tersebut menyadari adanya gejala yang kurang baik itu dan segera menghubungi Prof. Dr. James A. Naismith serta memberi tugas kepadanya untuk menyusun suatu kegiatan olahraga yang baru yang dapat dimainkan di ruang tertutup pada sore hari.
Dalam menyambut tugasnya itu Nasimith menyusun suatu gagasan yang sesuai dengan kebutuhan ruang tertutup yakni permainan yang tidak begitu keras, tidak ada unsur menendan, menjegal dan menarik serta tidak sukar dipelajari. Langkah pertama, diujinya gubahan dari permainan Footbal, Baseball, Lacrose dan Sepakbola. Tetapi tidak satupun yang cocok dengan tuntutannya. Sebab disamping sulit dipelajari, juga permainan tersebut masih terlalu keras untuk dimainkan di ruangan tertutup yang berlampu.
Dari hasil percobaan yang dilakukan itu Naismith akhrinya sampai pada kesimpulan bahwa permainan yang baru itu harus mempergunakan bola yang bentuknya bulat, tidak menjegal, dan harus menghilangkan gawang sebagai sasarannya. Untuk menjinakkan bola sebagai pengganti menendang dilakukan gerakan mengoper dengan tangan serta menggiring bola (dribbling) sebagai puncak kegairahan, gawang diganti dengan sasaran lain yang sempit dan terletak di atas para pemain, sehingga dengan obyek sasaran yang demikian pengutamaan tembakan tidak terletak pada kekuatan seperti yang terjadi pada waktu menendang, melainkan pada ketepatan menembak.
Semula Naismith akan menggunakan kotak kayu untuk sasaran tembakan tersebut, tetapi berhubung waktu percobaan dilakukan yang ada hanya keranjang (basket) buah persik yang kosong, maka akhirnya keranjang itulah dijadikan sasaran tembakan. Dari perkataan basket ini kemudian permainan baru yang ditemukan Prof. Dr. James A. Naismith tersebut dinamakan Basketball.

Kamis, 19 Maret 2009

PSSI.. U-23

Pemain Di Bawah 175-180 cm Masih Bisa Perkuat Timnas SEA Games

PSSI membuka kesempatan kepada pemain potensial berusia di bawah 23 tahun untuk dipanggil dalam seleksi masuk timnas SEA Games 2009, meski tinggi badannya tidak memenuhi kriteria yang ditetapkan sebelumnya. Keputusan itu diambil setelah Ketua Badan Tim Nasional (BTN) Rahim Soekasah bertemu dengan Wakil Ketua Umum PSSI Nirwan D Bakrie, Rabu (4/3) kemarin.

“ Jujur saja, materi pemain yang memenuhi kriteria tinggi badan 175 – 180 cm masih sangat sedikit. Setelah berdiskusi dengan pak Nirwan, akhirnya kita putuskan untuk lebih fleksibel dalam penentuan syarat pemain yang akan diseleksi. Yang penting posturnya tidak terlalu kecil dan memang memiliki kualitas bagus,” kata Rahim Soekasah.

Hal tersebut sebenarnya bukan satu-satunya pertimbangan mengapa PSSI tidak jadi menerapkan standar yang ketat dalam hal tinggi badan.

“Event yang kita hadapi juga kan kelasnya hanya untuk kawasan ASEAN, tinggi badan mereka dengan kita hampir sama. Selain itu, untuk level timnas U-23 memang lebih baik kita sandarkan pada kualitas dan sudah berpengalaman dalam kompetisi,” ungkap Rahim.

Dalam kenyataannya sekarang memang masih banyak tersebar pemain U-23 yang memiliki kualitas bagus namun tinggi badannya tidak memenuhi kriteria yang ditetapkan PSSI.

“ Kita juga merespon masukan dari kalangan pers dan pelaku sepakbola lainnya. Sayang juga kalau ada pemain bagus tapi tidak bisa masuk timnas SEA Games karena kurang satu atau dua centimeter saja,” terang Rahim Soekasah.

Lebih lanjut Rahim Seokasah menyatakan bahwa pemberlakuan ini akan lebih efektif saat menjaring pemain timnas dengan level usia di bawah 14.

Dengan begitu, jumlah pemain yang akan dipanggil dalam seleksi di Palembang akan lebih dari 30 pemain. “ Kita akan panggil sebanyak-banyaknya untuk diseleksi oleh Cesar Payovich. Saat ini kita sedang mencek bank data pemain U-23 yang kita miliki,” ujar Rahim Soekasah. (asp)

Minggu, 08 Maret 2009

stADiOn Palaran-kaltim




Sejarah Singkat


Stadion ini diproyeksikan untuk acara pembukaan dan penutupan PON XVII 2008 Kalimantan Timur. Stadion ini merupakan stadion pertama di Indonesia yang seluruh tempat duduknya memakai kursi penonton. Merupakan salah satu stadion terbesar di Indonesia bahkan Asia Tenggara.

Senin, 02 Maret 2009

stadiOn Nasional, pekanbaru-Riau




Sejarah Singkat

Stadion Nasional Pekanbaru akan mulai dibangun pada tahun 2009 untuk menyambut Pekan Olahraga Nasional XVIII Riau 2012, stadion ini merupakan stadion utama event tersebut. Dengan arsitektur modern nantinya akan menjadikannya stadion terbaik di Indonesia.

stadon gedebagE, bandung-jabar



Stadion Gedebage merupakan stadion masa depan Persib Bandung untuk menjalani partai kandang di Kompetisi Liga Indonesia.

sTaDioN perjiwa, tenggarong-kalTim




Sejarah Singkat

Stadion Perjiwa, Tenggarong, penggarapannya baru rampung 50 persen. Jika sudah rampung seratus persen, stadion ini dipastikan akan lebih megah dibanding Stadion Utama Palaran ataupun Senayan. Selain lapangan standar Eropa, stadion ini akan dilengkapi atap model knock down. Atap bisa distel membuka dan menutup secara digital.

sTaDioN perjiwa, tenggarong_kalTim




Sejarah Singkat

Stadion Perjiwa, Tenggarong, penggarapannya baru rampung 50 persen. Jika sudah rampung seratus persen, stadion ini dipastikan akan lebih megah dibanding Stadion Utama Palaran ataupun Senayan. Selain lapangan standar Eropa, stadion ini akan dilengkapi atap model knock down. Atap bisa distel membuka dan menutup secara digital.

stadon GeLORA BUng TOMo SUraBAya




Kota : Surabaya, Jawa Timur

Dibangun : Tahun 2008, stadion ini masih dalam tahap pengerjaan.

Kandang : -

Kapasitas : 50.000 tempat duduk.

Tipe stadion : Stadion Sepakbola Lama.

Kategori : A (90)


Sejarah Singkat


Stadion Gelora Bung Tomo terletak di Surabaya Barat. Jawa Timur yang merupakan kandang masa depan dari klub Persebaya Surabaya.


Perkiraan Kondisi

Tribun : A

Tempat duduk : A

Fasilitas : A

Rumput : A

Drainase : A

Penerangan : A

Papan Skor : A

Kondisi : A

Selasa, 17 Februari 2009

Selasa, 10 Februari 2009

KISAH EROPA MENCURI BOLA

Di Eropa, para raja membredel sepakbola karena brutal. Ratusan orang tewas dalam satu kali pertandingan.


Cao Yang gemas meski itu hari bersejarah bagi Cina. Tanggal 20 Mei 2004 Asosiasi sepak bola Internasional (FIFA) dalam perayaan ulangtahunnya yang ke-100 secara resmi mengakui bahwa sepak bola berasal dari negeri Tirai Bambu. Tapi Direktur Pengembangan sepak bola Provinsi Zibo itu masih kesal. “Seandainya peraturan sepak bola tak diubah, kami sudah jadi nomor satu di dunia,” katanya.


Cina adalah tanah air sepak bola, selain ilmu pengetahuan, budaya dan kearifan agama. Karena itu, tak heran, jika Rasulullah Muhammad perlu menganjurkan umatnya belajar ke negeri ini.


Di Cina sepak bola sudah dimainkan orang sejak 7.000 tahun yang lalu—sebuah masa yang panjang dari sebuah klaim yang salah. Selama ini orang menganggap sepak bola lahir di Inggris pada abad 19. Para penulis sejarah sepak bola juga seolah keberatan mengakui Cina sebagai negeri yang melahirkan sepak bola. Inggris, dan Eropa pada umumnya, sesungguhnya hanya mengembangkan olahraga ini dari apa yang sudah ditemukan oleh orang-orang Asia Tengah.


Petualang Italia, Marco Polo (1254-1324), mengenalkan sepak bola modern dari Cina dan Jepang sewaktu kembali ke Eropa. Tapi para peneliti masih berdebat apakah petualang itu satu-satunya orang yang berjasa membawa sepak bola ke sana. Sebagian meragukan, sebagian lagi yakin Eropa telah “mencuri” permainan ini dari Asia kuno lewat Marco Polo.

Catatan tertua tentang sepak bola ditemukan di Cina dari masa Dinasti Tsin (255-206 sebelum Masehi). Manuskrip itu mencurigai, permainan ini diperoleh secara turun-termurun sejak 5.000 tahun sebelumnya. Pada zaman Tsin, permainan yang dinamai tsu chu ini awalnya dipakai untuk melatih fisik para prajurit kerajaan. Kemudian berkembang menjadi permainan yang menyenangkan kendati sulit dilakukan. Pemainnya tak hanya anggota kerajaan tapi juga rakyat di seluruh Cina.


Satu tim terdiri dari enam orang yang berlomba memasukkan bola dari kulit binatang yang diisi rambut ke lubang jaring berdiameter 40 sentimeter. Jaring setinggi 10,5 meter ditancapkan di tengah lapangan yang dikelilingi tembok, mirip lapangan bolavoli di zaman sekarang. Dengan tsu chu orang Cina memahirkan kung fu. Aturan tsu chu sangat sederhana: bola tak boleh disentuh tangan dan tim yang menang adalah mereka yang paling banyak memasukkan bola ke dalam lubang jaring.

Tsu chu yang berarti “menendang bola” lahir dari kepercayaan Cina kuno. Menurut penulis Li You (55-135), bola itu melambangkan bulan yang amat sakral dan dua tim yang berlawanan melambangkan yin dan yang. Angka 12 diambil dari jumlah bulan dalam penanggalan Cina. Permainan ini sudah mengenal wasit. Dia memimpin pertandingan dan menghitung skor.


Legenda menyebutkan anggota kerajaan sangat menggemari permainan ini. Raja-raja sengaja membangun lapangan untuk bermain tsu chu dan mewajibkan sekolah mengajarkan olahraga ini. Karena itu tsu chu cepat populer ke seantero negeri. Pada masa Dinasti Han (206 sebelum Masehi hingga 200 setelah Masehi) ketenaran tsu chu mencapai puncaknya. Dokumen dari tahun 50 sebelum Masehi melaporkan ada pertandingan antara tim Cina dan Jepang di Kyoto. Tak disebutkan berapa skor akhirnya.


Orang Jepang memainkan olahraga ini setelah padagang dan siswa mereka menyambangi Cina. Selain diperkenalkan oleh orang Cina sendiri ketika mendatangi negeri-negeri sekitarnya. Dinasti Cina terkenal sebagai bangsa penjelajah. Orang Jepang mengadopsi tsu chu dengan lebih kreatif. Mereka menamainya kemari. Pemainnya dua sampai 12 orang. Gawangnya berupa dua pohon yang berdiri sejajar. Olahraga ini sangat riuh karena para pemain saling berteriak jika sedang mengendalikan atau akan menendang bola. Setiap pemain tidak dibolehkan menjegal atau melukai lawan.

Kemari mencapai puncak popularitas pada abad 10-16. Di tahun inilah, Marco Polo datang ke sana karena sudah mendengar tentang permainan ini. Peneliti yang meragukan Marco Polo sebagai pembawa sepak bola ke Eropa karena di daratan ini sudah ada permainan bola ratusan tahun sebelum Marco Polo lahir. Hanya saja permainan bola di hampir semua negara Eropa sebelum abad 18 mirip rugbi di zaman sekarang.


Di Yunani bermain bola sudah dikenal 800 tahun sebelum Masehi dengan nama episkyro dan harpastron. Pasukan Romawi yang menyerbu Yunani tahun 146 sebelum Masehi kemudian mengadopsi permainan ini dan menyebarkannya seiring penaklukan wilayah-wilayah Eropa. Kaisar Romawi Julius Caesar tercatat sebagai penggemar harpastrum. Ia memakai permainan ini sebagai olahraga melatih fisik pasukannya. Di Roma, luas lapangan harpastrum menyesuaikan dengan jumlah pemain. Suatu kali harpastrum pernah dimainkan oleh lebih dari 100 orang. Karena itu sepak bola lebih mirip kerusuhan massal.


Penulis Romawi, Horatius Flaccus dan Virgilius Maro menyebut Harpastrum sebagai permainan biadab. Olahraga ini kemudian dilarang di seluruh negeri. Dan sejarah sepak bola Eropa kemudian diwarnai oleh bredel-membredel.


Orang Inggris mulai mengenal sepak bola pada sekitar abad 8. Sama seperti di Romawi, permainan bola di Inggris jauh lebih brutal. Dimainkan di lapangan yang luas atau jalanan berjarak 3-4 kilometer. Raja Edward II menyebut sepak bola sebagai “permainan setan yang dibenci Tuhan.” Ia melarang rakyatnya melakukan olahraga ini pada April 1314, terutama untuk kalangan ningrat. sepak bola dianggap kampungan karena menggunakan tengkorak manusia sebagai bola.


Raja khawatir jika prajurit terlalu sering bermain bola mereka lupa latihan berkuda dan panahan untuk menghadapi pasukan musuh. Raja-raja Inggris berikutnya melanjutkan larangan itu hingga Ratu Elizabeth I (1533-1608).


Dalam buku The Anatomie of Abuses yang ditulis Philip Stubbes tahun 1583 kekerasan itu terekam sangat jelas. “Ratusan orang mati dalam satu pertandingan ini,” tulis Stubbes. Pemain yang selamat banyak yang cedera parah: kalau tak patah kaki, pasti remuk tulang punggung, atau kepala bocor, mata picek dan seterusnya. Stubbes, seorang puritan yang serius, mengkampanyekan larangan sepak bola hingga gereja-gereja turun tangan. Apalagi ketika itu permainan bola dilakukan saat hari minggu Sabath. Orang yang mencuri-curi bermain bola dan ketahuan dimasukkan penjara selama seminggu.


Di Prancis sepak bola juga dilarang. Orang Prancis yang mengenal bola dari tentara Romawi pada 50 sebelum Masehi, juga bermain tanpa aturan dan tanpa batasan jumlah pemain. Akibat larangan itu, sepak bola yang dinamakan soule ini baru kembali dimainkan orang pada abad 12. Tetapi dilarang kembali oleh Raja Felipe V di tahun 1319 yang diteruskan oleh rajaraja Prancis berikutnya.


Kekerasan sepak bola juga terjadi di Amerika Tengah. Suku Indian dan Astek juga sudah memainkan sepak bola ratusan tahun yang lalu. Hanya saja pada suku Astek permainan bola merupakan gabungan dari permainan basket, voli dan sepak bola sekaligus.


Di kalangan orang Indian, sepak bola lebih mirip perang antar suku yang digelar di lapangan maha luas dan berharihari jika skor masih imbang. Dengan pemain setiap tim berjumlah 500 orang, pasuckaukohowog menghasilkan korban yang cedera berbulan-bulan. Sebelum bertanding para pemain melakukan ritual seperti sebelum maju perang. Mereka mengecat tubuh dan wajah dengan gambar tertentu untuk menolak bala.

Sepak bola mulai modern dan tertib setelah Giovani Bardi dari Italia membukukan serentetan aturan permainan ini tahun 1580. Di Italia, sepak bola disebut calcio. Setahun berikutnya, Richard Mulcaster di Inggris juga melakukan hal serupa. Kepala Sekolah Merchant Taylor’s dan St. Paul itu menyerukan perlunya pembatasan pemain dan wasit. Paparannya dalam buku Position Where in Those Primitive Circumstanes be Examined itu lebih banyak menganjurkan pengurangan kekerasan dan mementingkan aspek kebugaran.


Dua ratus tahun kemudian Joseph Strutt menyempurnakan aturan tersebut. Belajar dari sejarah bola Inggris tahun 1700, ia menulis buku The Sports and Pastimes of The People England. Dalam buku ini ia membuat aturan bahwa sepak bola harus terdiri dari dua tim dengan jumlah pemain sama. Kedua tim harus berebut bola untuk memasukkannya ke gawang lawan yang terpisah oleh jarak 70-90 meter.


Baik Bardi, Mulcaster maupun Strutt, ketiganya menginginkan sepak bola melulu sebagai permainan. Mereka sebenarnya mengadopsi peraturanperaturan sederhana sepak bola yang sudah dipraktikkan di Jepang dan Cina puluhan abad sebelumnya. Dalam World Soccer (1992), Guy Oliver menulis bahwa peraturan dan permainan tsu chu maupun kemari merupakan sumber ilham sepak bola modern.


Mulcaster dijuluki sebagai “pembela sepak bola paling gigih dari abad 16”. Itu karena ia tekun mengkampanyekan sepak bola yang tidak brutal. Permainan ini, katanya, bahkan harus dimainkan oleh perempuan dan anak-anak karena berguna untuk kekuatan dan kebugaran tubuh. Padahal di Cina, menurut pelukis Dinasti Ming, Du Jin, para perempuan sudah bermain tsu chu antara tahun 1465-1509.


Konsep Strutt ini kemudian dijadikan pijakan peraturan sepak bola modern. Pijakan ini mendasari lahirnya Football Association di Inggris pada 26 Oktober 1863 oleh 11 klub sepak bola di sana yang anggotanya terdiri dari para mahasiwa. Awalnya, asosiasi mengatur jumlah pemain satu tim sebanyak 15-21 orang. Pada 1870 jumlah pemain dibakukan menjadi sebelas. Penjaga gawang baru muncul pada 1880.


Dari organisasi ini pulalah lahir istilah soccer, dari singkatan kata association. Charles Wreford Brown, mahasiswa Universitas Oxford, menemukan tak sengaja istilah ini ketika ditanya orang apakah ia seorang pemain rugbi (rugger), olahraga yang lebih terkenal di sana. Brown menjawab, “No, I’am soccer.”


Sedangkan football, meskipun pertama kali disebut dalam larangan- larangan para raja pada abad 17 dengan nama fute-ball, istilah ini semakin populer setelah ditulis dramawan Inggris yang terkenal, William Shakespeare. Dalam King Lear seorang tokohnya mencemooh tokoh lain yang dianggap dungu sebagai “football player”. Shakespeare melanjutkannya ketika menulis Comedy and Errors (adegan II). Istilah ini masih dipakainya untuk mencemooh tokoh yang begerak tak tentu arah.


Tahun 1863 merupakan tonggak sejarah sepak bola modern. Selain ada wasit, luas lapangan dan jumlah pemain yang dibatasi, sepak bola juga hanya memakai kulit binatang yang diisi udara. Permainan ini kemudian menyebar ke negara jajahan Inggris dan berkembang pesat dan kompleks sebagai budaya massa dalam abad modern.


Orang Inggris keliru ketika pada Piala Eropa 1996 memasang spanduk besar-besar dengan bunyi: sepak bola kembali ke tanah leluhurnya. Orang Inggris mengacu pada kelahiran Asosiasi sepak bola (FA) yang baru berusia dua abad itu. Mereka keliru karena sepak bola adalah produk santun kebudayaan Timur.


Sebagai sebuah budaya massa, sepak bola telah menarik minat para ilmuwan dengan pelbagai latar belakang: sosial, ekonomi, politik, filsafat. Victor Matheson dari Departemen Ekonomi William College, Inggris, dalam penelitiannya di tahun 2003 menyimpulkan bahwa klub-klub profesional di Eropa dan Amerika Selatan menyumbang pertumbuhan ekonomi yang signifikan kepada negaranya. Setiap klub, dengan perputaran uang triliunan rupiah, setidaknya mempekerjakan 3.000 karyawan. Atau holiganisme di Inggris yang menarik minat para sosiolog dalam meneliti pendukung sebuah kesebelasan.


Para pemikir sudah lama menaruh minat pada olahraga ini. Albert Camus pernah bilang bahwa dirinya berutang kepada sepak bola karena olahraga ini mempertontonkan soal moral dan tanggungjawab. Di masa mudanya, Camus pernah jadi kiper, karena itu ia punya lebih banyak waktu merenungkan pertandingan. Claude Levi- Strauss, Sartre hingga Gramsci juga sudah menulis kajian filsafat sepak bola. Di Australia, pengelola klub menyeleksi pemain dengan teori psikoanalisis Sigmund Freud.


Karena itu Cao Yang tetap gemas meski Cina sudah diakui sebagai tanah leluhur sepak bola. Ia gemas karena Eropa mampu mencuri permainan ini dan maju dengan itu.